SANG ALUR
Puisi Falinzha Reez
lirih menatap senja yang berkelambu sendu
bagai rasa yang tlah hilang
tersapu deruan hampa
ku kan kemana?
ku terjatuh ke dalam lubang fana
rautku malu kala mentari hanya tersenyum miris
padaku...
ku tahu kelam tak selalu malam
dan riak tak selalu berteriak
bantu ku tuk temukan kepingan rasa itu kawan
dan ku hanya bisa terpaku
menangis dalam tawa
tawa dalam kefanaan tadi
hancur
lebur
berbaur
dan sang alur
jangan kau terus mengulur
Thursday, March 22, 2012