MELUKIS LUKA
Puisi Anggun Purnama Sari
Perlahanku bergerak
kemudianku beranjak
melompat bagai katak
dengan aroma semerbak,
bergumamku sesak
"Apa daya . . ."
Satu hal yang membuat ku terombak
mengeti akan hatiku yang sesak
arah angin memandangku tajam . .
padahalku tak berdaya . . .
ku lukis luka dengan penat
berharap semua dapat terbaca
susah payah kugambar semua
namun tak seorangpun bertanya. . . ?
akankahku gapai semua mimpi
yang berada di hayalanku "maya"
namunku tak peduli
sebab citaku harus ku raih . . .
Saturday, February 25, 2012